Minggu, 20 November 2016
Minggu, 06 November 2016
Minggu, 23 Oktober 2016
Jumat, 14 Oktober 2016
Mikrokomputer
Peran Mikrokomputer Dalam Jurusan Sistem Komputer
Sistem Komputer adalah jurusan yang mempelajari tentang design, rancangan
konstruksi komputer dan sistem bebasis komputer. Jurursan ini juga biasa
disebut Teknik Komputer. Ilmu yang terkait dengan jurusan ini adalah mengenai
hardware, software dan bagaimana interaksi antar software dengan hardware. Selain
itu dapat pula diartikan sebagai elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan
suatu aktivitas dengan menggunakan komputer.
Sedangkan mikrokomputer adalah interkoneksi antara mikroprosesor (CPU)
dengan memori utama (main memory) dan antarmuka input-output (I/O devices) yang
dilakukan dengan menggunakan sistim interkoneksi bus.
Jadi dalam jurusan sistem komputer mikrokomputer berperan sangat penting
dalam jurusan sistem komputer karena mikrokomputer adalah salah satu kemampuan
yang harus dikuasai dalam jurusan sistem komputer.
Konsep
Dasar Mikrokomputer
Sebuah sirkuit terpadu yang berisi semua elemen logika yang diperlukan
untuk sistem komputer yang lengkap. Mikrokomputer adalah komputer kecil juga
disebut komputer pribadi (PC) yang dibangun dengan sirkuit terpadu yang disebut
mikroprosesor sebagai CPU (Central Processing Unit). Sistem komputer mikro terdiri
dari berbagai bagian CPU (Mikroprosesor), Memory terdiri dari jenis primer RAM,
ROM dan tipe sekunder (Hard Disk) Input dan Output perangkat. Bagian ini
dihubungkan oleh garis sejajar yang disebut bus. Di antara tiga, bus data dan
control bus yang bi-directional dan bus alamat adalah bus searah.
Sejarah Perkembangan Komputer
Sejarah
komputer diawali dengan penemuan penting dari Charles Babbage berupa alat hitung.
Berkat penemuannya itu, ia dikenal sebagai ilmuwan yang paling berpengaruh
dalam perkembangan komputer. Kemudian, alat hitung tersebut dikembangkan lebih
lanjut secara bertahap hingga kini terciptalah perangkat canggih bernama
komputer. Tahapan dalam pengembangan komputer disebut generasi. Ada lima
generasi komputer yang masing-masing memiliki cerita tersendiri.Berikut adalah
ulasan tentang sejarah perkembangan komputer dari generasi ke generasi:
Komputer Generasi Pertama
Perangkat
komputer yang pertama kali dikembangkan adalah komputer untuk desain pesawat
dan peluru kendali. Ilmuwan yang menggagas konsep pengembangan tersebut adalah
Konrad Zuse, seorang Insinyur asal Jerman. Kemudian, pada pertengahan 1940-an,
komputer tersebut mengalami perkembangan lebih lanjut yang dilakukan oleh John
von Neuman.
Ciri utama dari
komputer generasi pertama adalah CPU. Central processing unit yang terdapat
dalam komputer generasi I merupakan mesin pertama yang digunakan untuk
mengoperasikan seluruh sistem dalam komputer. Sedangkan program utama yang
terdapat di komputer generasi pertama adalah “machine language”.
Komputer Generasi Kedua
Penemuan
penting telah terjadi di generasi kedua ini. Adalah transistor, alat canggih
yang dapat memaksimalkan kinerja komputer dengan ukuran yang sangat kecil.
Penemuan alat ini mempengaruhi perkembangan komputer pada generasi kedua. Pada
1960-an, para ilmuwan mencoba menggarap komputer generasi kedua.
Beberapa
intansi, perusahaan, universitas, serta pemerintah telah memanfaatkan
kecanggihan dari komputer generasi kedua. Inti dari penemuan generasi II ini
adalah transistor, yang membuat komputer generasi kedua berukuran lebih kecil
daripada komputer generasi pertama.
Komputer Generasi Ketiga
Dalam
pemakaiannya, transistor membuat komputer lebih cepat panas. Dengan demikian,
komputer generasi kedua mulai ditinggalkan. Kemudian seorang ilmuwan bernama
Jack Billy mencoba melakukan penelitian. Kemudian pada 1958, ia menciptakan
komponen yang lebih canggih dibandingkan transistor yang membuat komputer cepat
panas tadi. Yakni IC atau Integrated Circuit, chip kecil yang mampu menampung
banyak komponen menjadi satu.
Dengan begitu,
ukuran komputer menjadi lebih kecil. Pada komputer generasi ketiga juga lebih
cepat disektor sistem operasi dan mampu menjalankan beberapa program secara
bersamaan.
Komputer Generasi Keempat
Pada generasi
ini, komputer yang menggunakan chip IC kemudian dikembangkan lagi. Perusahaan
Very Large Scale Integration mencoba melakukan pengembangan tersebut pada
1980-an. Walhasil, satu chip tunggal dapat menampung ribuan komponen. Dari
sinilah, istilah “personal computer” atau PC muncul. Artinya, perangkat
komputer mulai dipasarkan ke sektor perorangan. Tak berhenti sampai disitu,
muncullah perangkat komputer yang mudah dibawa ke mana-mana, yaitu Laptop.
Komputer Generasi Kelima
Komputer
generasi kelima adalah yang saat ini tengah dilakukan oleh berbagai vendor
elektronik. komputer generasi kelima kerap disebut sebagai komputer generasi
masa depan. Beberapa bukti kecil adalah munculnya smartphone, tablet, phablet,
netbook, ultrabook, dan banyak lagi. Perkembangan selanjutnya adalah perangkat
komputer yang dapat dijalankan tanpa harus menggunakan kontak fisik
(menyentuhnya), tetapi menggunakan otak. Lalu, akankah komputer generasi kelima
terealisasi? Hanya waktu yang bisa menjawab.
Sejarah Perkembangan Mikroprosessor
Mikroprosesor adalah sebuah chip (IC) yang bekerja dengan program. Fungsi Mikroprosesor adalah sebagai pengontrol atau pengolah utama dalam suatu rangkaian elektronik. Mikroprosesor biasa disebut juga CPU (Central Processing Unit).
Cara kerja sebuah Mikroprosesor diarahkan oleh suatu program dalam kode-kode bahasa mesin yang telah dimasukkan terlebih dahulu ke dalam sebuah memori. Di dalam Mikroprosesor minimal terdiri dari rangkaian digital, register, pengolah logika aritmatika, rangkaian sekuensial.
1904 : Dioda
tabung pertama kali diciptakan oleh seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama
Sir John Ambrose Fleming (1849-1945)
1906 :
ditemukan trioda hasil pengembangan dioda tabung oleh seorang ilmuwan Amerika
yang bernama Dr. Lee De Forest. Yang kemudian terciptalah tetroda dan pentode.
Akan tetapi
penggunaan dari tabung hampa tersebut tergeser pada tahun 1960 setelah
ditemukannya komponen semikonduktor.
1947 :
Transistor diciptakan di labolatorium Bell.
1965 : Gordon
Moore dari Fairchild semiconductor dalam sebuah artikel untuk majalan
elektronik mengatakan bahwa chip semikonduktor berkembang dua kali lipat setiap
dua tahun selama lebih dari tiga dekade.
1968 : Moore,
Robert Noyce dan Andy Grove menemukan Intel Corp. untuk menjalankan bisnis
“INTegrated Electronics.”
1969 : Intel
mengumumkan produk pertamanya, RAM statis 1101, metal oxide semiconductor (MOS)
pertama di dunia. Ia memberikan sinyal pada berakhirnya era memori magnetis.
1971 : Intel
meluncurkan mikroprosesor pertama di dunia, 4-bit 4004, yang didesain oleh
Federico Faggin.
1972 : Intel
mengumumkan prosesor 8-bit 8008. Bill Gates muda dan Paul Allen coba
mengembangkan bahasa pemograman untuk chip tersebut, namun saat itu masih
kurang kuat.
1974 : Intel
memperkenalkan prosesor 8-bit 8080, dengan 4.500 transistor yang memiliki
kinerja 10 kali pendahulunya.
1975 : Chip
8080 menemukan aplikasi PC pertamanya pada Altair 8800, sekaligus merevolusi
PC. Gates dan Allen sukses mengembangkan bahasa dasar Altair, yang kemudian
menjadi Microsoft Basic, untuk 8080.
1976 :
Arsitektur x86 mengalami kemunduran saat Steve Jobs dan Steve Wozniak
memperkenalkan Apple II computer dengan menggunakan prosesor 8-bit Motorola
6502.
1978 : Intel
memperkenalkan mikroprosesor 16-bit 8086 yang kelak menjadi standar industri
pada tanggal 8 Juni.
1979 : Intel
memperkenalkan versi dengan harga yang lebih murah dari 8086, yaitu 8088 dengan
8-bit bus.
1980 : Intel
memperkenalkan 8087 math co-processor.
1981 : IBM
memilih 8088 untuk menjalankan PC-nya. Seorang eksekutif Intel kemudian
mengatakannya sebagai “Kemenangan besar pertama Intel.”
1982 : IBM
menandatangani Advanced Micro Devices sebagai sumber kedua Intel untuk
mikroprosesor 8086 dan 8088.
1982 : Intel
memperkenalkan prosesor 16-bit 80286 dengan 134.000 transistor.
1984 : IBM
mengembangkan PC generasi kedua, 80286-based PC-AT. PC-AT yang menjalankan
MS-DOS,
kelak menjadi
standar PC selama hampir 10 tahun.
1985 : Intel
keluar dari bisnis RAM dinamis untuk fokus pada mikroprosesor, dan akhirnya ia
mengeluarkan prosesor 80386, sebuah chip 32-bit dengan 275.000 transistor dan
kemampuan menjalankan berbagai macam program sekaligus.
1986 : Compaq
Computer melambungkan IBM dengan PC yang didasarkan pada 80386.
1987 : VIA
Technologies didirikan di Fremont, Calif., mereka akan mejual chip set core
logic x86.
1989 : 80486
diluncurkan, dengan 1.2 juta buah transistor dan built-in math co-processor.
Intel telah
memprediksi pengembangan prosesor multicore suatu saat pada tahun 2000-an.
1990 : Compaq
memperkenalkan server PC pertama, yang dijalankan dengan menggunakan 80486.
1993 :
Transistor 3.1 juta, prosesor 66-MHz Pentium dengan teknologi superscalar
diperkenalkan.
1994 : AMD dan
Compaq membentuk aliansi untuk mendukung Compaq computer dengan mikroprosesor
Am486.
1997 : Intel
meluncurkan teknologi prosesor 64-bit Epic. Ia juga memperkenalkan MMX Pentium
untuk aplikasi prosesor sinyal digital, yang juga mencakup grafik, audio, dan
pemrosesan suara.
1998 : Intel
memperkenalkan prosesor Celeron di bulan April.
1999 : VIA
mengakuisisi Cyrix Corp. dan Centaur Technology, pembuat prosesor x86 dan x87
co-processor.
2000 : Debut Pentium
4 dengan 42 juta transistor.
2003 : AMD memperkenalkan
x86-64, versi 64-bit dari x86 instruction set.
2004 : AMD
mendemonstrasikan x86 dual-core processor chip.
2005 : Intel
menjual prosesor Dual-Core pertamanya.
2006 : Dell
Inc. mengumumkan akan menawarkan system prosesor berbasis AMD.
2006 : Intel
Memperkenalkan prosesor core 2 duo di bulan juli.
2007 : Intel
memperkenalkan prosesor core 2 quad di bulan januari.
Istilah Umum Pada Mikrokomputer
Sebuah kelas komputer yang menggunakan mikroprosesor sebagai CPU utamanya. Mikrokomputer juga dikenal sebagai Personal Computer (PC), Home Computer, atau Small-business Computer. Berikut adalah istilah umum pada Mikrokomputer :
Workstation: Komputer pribadi yang lebih kuat untuk aplikasi atau tujuan khusus.
Minikomputer: sekarang dibenahi sebuah "mid-range server".
Mainframe atau komputer mainframe: Sekarang biasanya disebut oleh produsen sebagai "server besar".
Superkomputer: Server yang sangat besar dan kadang-kadang termasuk sistem komputer menggunakan pemrosesan paralel. Sebuah sistem pemrosesan paralel adalah sistem komputer yang saling berhubungan yang bekerja pada aplikasi yang sama bersama-sama, berbagi tugas yang dapat dilakukan secara bersamaan.
Binary Digit (BIT): Unit dasar penyimpanan digital, 0 atau 1.
Nibble: 4 bit = ½ byte, 1 hex digit.
Byte: Pengelompokan 8 bit ditangani sebagai satu kesatuan, memiliki 2^8 = 256 nilai.
Central Processing Unit (CPU): "otak" dari sebuah komputer.
Memory (RAM / ROM): Sirkuit digital yang digunakan untuk menyimpan program dan data.
Input / Output (I / O): Istilah umum yang menggambarkan bagaimana informasi masuk dan keluar komputer.
Bus: Saluran komunikasi multi-bit yang digunakan dalam sistem komputer.
Mikroprosesor (MPU atau uP): Logika kompleks I.C. yang berisi register, counter & decoder dan melakukan operasi aritmatika, logika & control, sebuah CPU pada satu chip LSI tunggal.
Microcomputer (uC): Sistem yang berfungsi penuh pada CPU, memory, I / O dan clock.
Microcontroller (MCU): Sebuah mikrokomputer pada sebuah chip.
Operasi (Kode op): Set operasi dasar bahwa komputer dapat diarahkan untuk melakukan, dikodekan dalam biner.
Operan: Data dioperasikan oleh suatu operasi tertentu.
Instruksi: Kombinasi kode op dan operannya.
Program: Sekelompok instruksi yang memungkinkan komputer untuk melakukan pekerjaan tertentu.
Sumber :
Rabu, 12 Oktober 2016
Pembangunan Proyek MRT di Jakarta
MRT Jakarta
Pembangunan MRT di daerah Bundaran HI
Jalur dan Rute
Jalur MRT Jakarta rencananya akan membentang kurang
lebih ±110.8 km, yang terdiri dari Koridor Selatan – Utara (Koridor Lebak Bulus
- Kampung Bandan) sepanjang ±23.8 km dan Koridor Timur – Barat sepanjang
±87 km.
Jalur Utara - Selatan
Konstruksi terowongan MRT Jakarta rute Utara – Selatan
Jalur Selatan-Utara merupakan jalur yang pertama
dibangun. Jalur ini akan menghubungkan Lebak Bulus, Jakarta Selatandengan Kampung Bandan, Jakarta Utara. Pengerjaan jalur ini dibagi menjadi 2 tahap
pembangunan.
Tahap I (Lebak Bulus - Bundaran
HI)
Tahap I yang dibangun terlebih dahulu menghubungkan
Lebak Bulus sampai dengan Bundaran HI sepanjang 15.7 km dengan 13 stasiun (7
stasiun layang dan 6 stasiun bawah tanah). Proses pembangunannya sudah dimulai
sejak 10 Oktober 2013 dan rencananya akan dioperasikan mulai tahun
2018.
Tahap II (Bundaran HI - Kampung
Bandan)
Tahap II akan melanjutkan jalur Selatan - Utara dari Bundaran HI sampai
dengan Kampung Bandan sepanjang 8.1 km. Tahap II akan mulai dibangun tahap I
beroperasi dan ditargetkan beroperasi 2020. Studi kelayakan untuk tahap ini
sudah selesai.
Jalur Barat - Timur
Jalur Barat - Timur saat ini sedang dalam tahap studi
kelayakan. Jalur ini ditargetkan paling lambat beroperasi pada 2024 - 2027.
Pembangunan MRT, Dampak Sosial dan Tranfaransi Buruk Hingga Rugikan Warga Blok A
Jakarta – Pembangunan angkutan massal Mass Rapid
Transit atau MRT di DKI Jakarta sudah berlangsung. Masa pengerjaan
konstruksi telah dimulai dari Oktober 2013. Rencananya, PT MRT akan membangun
13 stasiun sepanjang Jalan Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia.
Dari
13 stasiun tersebut, untuk rute Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi,
Blok A, Blok M, hingga Sisingamangaraja akan dibuat rel layang dengan total
tujuh stasiun.
Sedangkan
dari Bundaran Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas, sampai
Bundaran Hotel Indonesia menggunakan rel dengan enam stasiun bawah tanah.
Pasar
Blok A Fatmawati, Jakarta Selatan termasuk dalam rencana akan dijadikan salah
satu stasiun layang MRT. Pelebaran jalan di jalur tersebut pun sudah dimulai
pengerjaannya.
Pembangunan
MRT di kawasan Blok A banyak di keluhkan warga dan pedagang karena berdampak
pada aktivitas ekonomi para pedagang yang berada di Pasar Blok A Fatmawati.
Seperti di ketahui Pekerjaan konstruksi pada area stasiun Blok A adalah
paket kontrak pekerjaan yang dikerjakan oleh Obayashi Shimizu Jaya Sebagai
Konstruksi Joint Venture.
Pihak kontraktor memperkirakan masa konstruksi itu berlangsung dari tahun 2015 sampai dengan 2018.
Pihak kontraktor memperkirakan masa konstruksi itu berlangsung dari tahun 2015 sampai dengan 2018.
Kurangnya
sosialisasi dalam pembangunan tersebut membuat kekecewaan dan kebingungam warga
dan pedagang di Daerah Blok A, sehingga rasa penasaran wargapun muncul dan
meminta pengembang untuk memperlihatkan kontruksi pembangunan sebagai bentuk
informasi dan sosialisasi dengan dampaknya ke masyarakat sekitar.
“Media informasi atau website mengenai bentuk atau gambar stasiun blok A dan jadwal pembangunan stasiun blok A nya mana pak, supaya warga dapat mengakses dengan mudah,” tanya Boy Warga Blok A saat dialog dengan pihak pengembang. Pertanyaan itu dijawab Humas MRT bahwa itu akan disediakan dan disempunakan.
Sedang pertanyaan lainnya, mengenai dampak lingkungan, ekonomi dan sosial oleh yang di tanyakan Bapak Achmad warga blok A tentang kompensasi yang akan diberikan pihak MRT dan pemerintah kepada pedagang yang lahannya terkena proyek MRT.
“Media informasi atau website mengenai bentuk atau gambar stasiun blok A dan jadwal pembangunan stasiun blok A nya mana pak, supaya warga dapat mengakses dengan mudah,” tanya Boy Warga Blok A saat dialog dengan pihak pengembang. Pertanyaan itu dijawab Humas MRT bahwa itu akan disediakan dan disempunakan.
Sedang pertanyaan lainnya, mengenai dampak lingkungan, ekonomi dan sosial oleh yang di tanyakan Bapak Achmad warga blok A tentang kompensasi yang akan diberikan pihak MRT dan pemerintah kepada pedagang yang lahannya terkena proyek MRT.
Pihak
kontraktor yang diwakilkan Arianto tidak memberikan jawaban secara tegas atas
kompensasi tersebut, dia hanya memaparkan proses pelaksanaan kontruksi dan
peluang bisnis buat para pengusaha bilamana stasiun jadi. Sedang Ferry
dari konsultan MRT menjelaskan kompensasi perbaikan bilamana ada bangunan warga
yg rusak “kompensasi akan diberikan bilamana ada kerusakan pada gedung dan
rumah,” jelasnya.
Bahkan
Gita Puspita Sari Lurah kelurahan Pulo Sebagai perwakilan dari pemerintah
menjelaskan
Selain pembayaran pembebasan lahan warga, tidak ada lagi kompensasi yang akan diberikan pemerintah kepada warga Blok A dan panglima Polim.
Selain pembayaran pembebasan lahan warga, tidak ada lagi kompensasi yang akan diberikan pemerintah kepada warga Blok A dan panglima Polim.
Keterangan
lurah itu menyulut kekecewaan para pedagang dan para pemilik lahan,
karena Mereka telah berkorban dengan omsetnya turun, seharusnya pemerintah pun
wajib memperhatikan mereka.
Pernyataan lurah Pulo ini berlainan debgan Surat Gubernur DKI Jakarta No.1 2015 yang telah mengumumkan untuk memberikan insentif kepada pemilik lahan jalan Fatmawati dan surat tersebut sudah di sosialisasikan di kelurahan cipete selatan.
Pernyataan lurah Pulo ini berlainan debgan Surat Gubernur DKI Jakarta No.1 2015 yang telah mengumumkan untuk memberikan insentif kepada pemilik lahan jalan Fatmawati dan surat tersebut sudah di sosialisasikan di kelurahan cipete selatan.
“Atas
kenyataan ini kenapa di kelurahan Pulo, tidak diberikan konpensasi insentif
tersebut , seperti pemberian insentif kepada kelurahan cipete selatan, “tanya
warga yang geram atas ucapan lurah yang bohong dan berlainan dengan Gubernur
DKI Jakarta lewat suratnya.
Melihat
penomena itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta, Sarman
Simanjorang, meminta pemerintah segera menyiapkan kompensasi bagi pengusaha
yang terkena dampak langsung pembangunan Mass Rapid Transit (MRT). “Mereka
telah berkorban dengan omsetnya turun, jadi pemerintah pun wajib perhatikan
itu,” jelasnya ketika ditemui di Jakarta, Sabtu
(22/8)
Menurutnya,
beberapa kompensasi dan insentif yang bisa diberikan pemerintah bagi pengusaha
yang mendapatkan dampak langsung pembangunan itu, adalah keringanan pajak,
penyediaan tempat usaha baru dengan menggunakan lahan milik pemerintah, serta
memberikan prioritaskan kios yang akan disediakan pemerintah di setiap terminal
MRT. “Banyak hal yang bisa diberikan, namun mereka harus komitmen memperhatikan
pengusaha yang terdampak ini,” pintanya.
Pemprov Jakarta Perlu Bijak Sikapi
Dampak Negatif Pembangunan Proyek MRT
JAKARTA – Pembangunan proyek Mass Rapit Transit (MRT) Jakarta berupa
elevated antara Lebak Bulus – Bundaran Senayan mulai mengganggu pelaku ekonomi
di sepanjang jalan sejajarnya, seperti Jalan Panglima Polim, dan Jalan
Sisingamangaraja.
“Banyak pelaku usaha
mulai terkena dampak negatif dari pembangunan proyek MRT itu. Selama proyek
fisik belum selesai, dampak negatif itu berpotensi terus terjadi dan menimpa
mereka,” kata pakar dan Kepala Lab Transportasi Unika Soegijopranoto Semarang
Djoko Setijowarno, ST,MT kepada BeritaTrans.com di Jakarta, Jumat (12/2/2016).
Sebagai contoh, lanjut
dia, pertokoan di Komplek Pasar Raya Blok M Plaza mulai banyak toko yang tutup
dan pengunjung tak seramai biasanya. Pengunjung berkurang, akibat jalan sempit
dan sering macet karena adanya pembangunan elevated MRT, jalan menjadi sempit.
“Di hari biasa
pengunjung bisa mencapai kisaran 14.000 orang, sekarang turun kisaran 8.000
orang per hari. Jumlah itu turun sekitar 30%,” jelas Djoko.
Di akhir pekan, papar
dia, biasanya antara 19.000-20.000 pengunjung, sekarang hanya 10.000-11.000
pengunjung, atau hanya setengahnya.
“Penutupan sejumlah
gerai yang sewa akan berakibat pemutusan hubungan kerja (PHK) sejumlah
pegawainya. Belum lagi hal ini juga terjadi di beberapa pelaku usaha lain yang
cukup banyak berjajar di sepanjang jalan ini,” tutur Ketu MTI Jawa Tengah itu.
Keringanan Pajak
Untuk membantu agar
tidak ada kerugian lebih besar lagi, selama pekerjaan elevated belum rampung,
Pemprov DKI Jakarta dapat memberikan sejumlah keringanan.
“Misalnya, keringanan pajak yang dipungut oleh Pemprov Jakarta, seperti PBB, Pajak Reklame. Setidaknya untuk kurun waktu sekitar 2 tahun ke depan,” terang Djoko.
“Misalnya, keringanan pajak yang dipungut oleh Pemprov Jakarta, seperti PBB, Pajak Reklame. Setidaknya untuk kurun waktu sekitar 2 tahun ke depan,” terang Djoko.
Jika tidak, urai dia,
akan banyak pengangguran yang diakibatkannya dan tentunya akan menganggu
kondisi sosial ekonomi warga Jakarta yang mencari nafkah dari usaha di
sepanjang jalan tersebut.
“Sebenarnya antisipasi
tersebut sudah termaktub dalam dokumen Studi Amdal Proyek MRT Lintas Lebak
Bulus-Bundaran HI,” kilah Djoko.
Jika tidak tercantum
dalam studi Amdal, menurut akademisi fokal itu, maka studi tersebut diragukan
hasilnya dan perlu direvisi.
“SwPemda DKI Jakarta
wajib menjamin kepastian keberlangsungan hidup pelaku usaha di sepanjang
koridor Lebak Bulus-Bundaran Senayan,” sebut Djoko.
Jika sudah normal dan
pembangunan MRT Jakarta selesai, segala macam pajak dapat dikembalikan seperti
aturan semula.
“Pemda DKI Jakarta
perlu bijak menghadapi pelaku usaha agar tetap mereka eksis dan memberikan
kontribusi yang optimal,” tegas Djoko.
Ini
Manfaat Kehadiran MRT di Jakarta
Mengutip situs jakartamrt.com, Selasa (29/9/2015), ada beberapa
manfaat dari kehadiran MRT yang ditargetkan bisa dioperasikan pada 2018 ini.
Salah satu manfaatnya adalah berkurangnya kepadatan kendaraan di jalan karena
dengan adanya MRT diharapkan dapat mengalihkan masyarakat yang menggunakan
kendaraan pribadi ke transportasi massal.
"MRT memberikan kontribusi dalam meningkatan
kapasitas transportasi publik. Kapasitas angkut MRT untuk rute Lebak Bulus ke
Bundaran HI diharapkan mencapai sekitar 412.000 penumpang perhari," tulis
situs tersebut.
Selain itu, pembangunan MRT ini juga bisa menciptakan
lapangan kerja. Selama periode konstruksi, proyek MRT Jakarta diharapkan dapat
menciptakan sekitar 48.000 pekerjaan baru.
Adanya MRT bisa menurunkan waktu tempuh dan meningkatkan mobilitas. Waktu tempuh antara Lebak Bulus sampai Bundaran HI diharapkan turun dari 1-2 jam pada jam-jam sibuk menjadi 30 menit. Sementara dari Lebak Bulus sampai Kampung Bandan target waktu tempuh sekitar 52,5 menit.
Adanya MRT bisa menurunkan waktu tempuh dan meningkatkan mobilitas. Waktu tempuh antara Lebak Bulus sampai Bundaran HI diharapkan turun dari 1-2 jam pada jam-jam sibuk menjadi 30 menit. Sementara dari Lebak Bulus sampai Kampung Bandan target waktu tempuh sekitar 52,5 menit.
Penurunan waktu tempuh ini akan meningkatkan mobilitas
warga Jakarta. Meningkatnya mobilitas warga kota ini memberikan dampak kepada
peningkatan dan pertumbuhan ekonomi kota, dan meningkatkan kualitas hidup warga
kota.
Bagi lingkungan, hadirnya MRT juga berdampak positif.
Dampak lingkungan dengan adanya MRT adalah 0,7 persen dari total emisi CO2,
yaitu sekitar 93.663 ton per tahun akan berkurang.
Untuk diketahui, Proyek MRT Jakarta rencananya akan
membentang kurang lebih 110,8 kilometer, yang terdiri dari Koridor
Selatan-Utara, yaitu koridor Lebak Bulus menuju Kampung Bandan) sepanjang
kurang lebih ±23.8 km dan Koridor Timur–Barat sepanjang kurang lebih 87
kilometer.
Anggota Komisi V DPR, Nusyirwan Soejono, menjelaskan,
langkah Jokowi menggolkan proyek MRT patut diapresiasi. "Ini sebuah
langkah berani mengingat proyek MRT telah masuk dalam tata ruang Pemda DKI
Jakarta sejak 1985, tapi tak pernah dimulai. Setelah melalui penantian panjang
sekitar 25 tahun, hari ini kereta bawah tanah dimulai pengeborannya oleh Presiden
Jokowi," kata Nusyirwan.
Menurut dia, transportasi publik menjadi kebutuhan
yang sangat mendesak apalagi di tengah perkembangan ibu kota saat ini. Jadi
proyek MRT bersama program kereta rel
ringan atau light rail transit (LRT) yang juga dalam tahap
pelaksanaan bisa menjadi solusi.
Komentar atau Kesimpulan :
Dari beberapa artikel di atas menurut saya, setiap pembangunan proyek selalu memiliki resiko atau dampak. saya mengambil contoh tentang pembangunan proyek MRT di jakarta yang wacananya akan selasai pada tahun 2018 untuk jalur utara dan selatan sedangkan untuk jalur barat dan timur sedang dalam studi kelayakan. pembangunan proyek MRT ini juga memiliki dampak negatif seperti : kemacet akibat jalan sempit, berkurangnya pengunjung gerai toko disekitar proyek pembangunan yang mengakibatkan PHK, Ruginya para pedagang dan para pemilik lahan di sekitar proyek pembanguanan. mungkin faktor lain juga mempengaruhi dampak dari pembangunan proyek MRT seperti kurangnya informasi dan sosialisasi dalam pembangunan juga bisa memberikan dampak terhadap sekitar proyek pembangunan. tapi nantinya jika pembangunan proyek ini selasai akan memberikan dampak positif juga seperti terciptanya lapangan kerja baru, menurunkan waktu tempuh dan meningkatkan mobilitas. Jadi dengan adanya pembangunan proyek MRT di jakarta pasti akan menimbulkan resiko entah itu terhadap para pekerja yang membangun proyek, warga sekitar, atau terhadap lingkungan sekitar. tapi kita harus bisa menyikapinya dengan bijak karena proyek MRT ini juga salah satu untuk memajukan pertransportasian di ibukota kita jakarta.
Sumber :
wikipedia
halloapakabar.com
bisnis.liputan6.com
Komentar atau Kesimpulan :
Dari beberapa artikel di atas menurut saya, setiap pembangunan proyek selalu memiliki resiko atau dampak. saya mengambil contoh tentang pembangunan proyek MRT di jakarta yang wacananya akan selasai pada tahun 2018 untuk jalur utara dan selatan sedangkan untuk jalur barat dan timur sedang dalam studi kelayakan. pembangunan proyek MRT ini juga memiliki dampak negatif seperti : kemacet akibat jalan sempit, berkurangnya pengunjung gerai toko disekitar proyek pembangunan yang mengakibatkan PHK, Ruginya para pedagang dan para pemilik lahan di sekitar proyek pembanguanan. mungkin faktor lain juga mempengaruhi dampak dari pembangunan proyek MRT seperti kurangnya informasi dan sosialisasi dalam pembangunan juga bisa memberikan dampak terhadap sekitar proyek pembangunan. tapi nantinya jika pembangunan proyek ini selasai akan memberikan dampak positif juga seperti terciptanya lapangan kerja baru, menurunkan waktu tempuh dan meningkatkan mobilitas. Jadi dengan adanya pembangunan proyek MRT di jakarta pasti akan menimbulkan resiko entah itu terhadap para pekerja yang membangun proyek, warga sekitar, atau terhadap lingkungan sekitar. tapi kita harus bisa menyikapinya dengan bijak karena proyek MRT ini juga salah satu untuk memajukan pertransportasian di ibukota kita jakarta.
Sumber :
wikipedia
halloapakabar.com
bisnis.liputan6.com
Senin, 06 Juni 2016
Bahasa Inggris Bisnis Universitas Gunadarma
Materi setiap bagian dipisah menjadi beberapa link dibawah ini :
1. Subject, Verb, Complement & Modifier
2. Verb Phrase
3. Problem Vocabulary and Prepositions.
4. Form And Style of Business Letter
5. Subject – Verb Agreement & Vocabulary and Reading
6. Arranging a business Meeting
7. Making a general business
8. Pronouns
9. Verb as Complement & Vocabulary and Reading (Not Done)
10. Making a general business
11. Affirmative & Negative Agrement, Negation, Commands & Vocabulary and Reading
12. Orders
13. Letters of complaint
14. Modal Auxiliaries
14. Modal Auxiliaries
Pengertian Modal Auxiliary
Modal Auxiliary atau sering dikenal juga dengan istilah Secondary Auxiliary Verbs merupakan kata kerja bantu yang memberikan arti tambahan pada Main Verbs dalam kalimat, seperti menunjukkan sesuatu yang akan terjadi (futurity), menunjukkan nasihat (advice), menunjukkan kewajiban (duty), menunjukkan kemungkinan (probability) dan lain sebagainya.
Penggunaan Modal Auxiliary
Yang termasuk dalam Modal Auxiliary yaitu : shall, should, will, would, can, could, may, might, must, ought, need, dare dan used. Saya akan membahas satu persatu dari Modal Auxiliary beserta penggunaan dalam kalimat.
Shall
Shall bisa digunakan untuk menunjukkan hal-hal sebagai berikut :
- Kejadian yang akan dilakukan (futurity) dalam sebuah kalimat.
Contoh :
– I shall go to Jakarta tomorrow. (Saya akan pergi ke Jakarta besok). - Digunakan untuk membuat penawaran atau menawarkan sesuatu.
Contoh :
– Shall I make coffee for you ?. (Bolehkah saya membuatkan kopi untuk Anda?). - Digunakan untuk membuat saran.
Contoh :
– Shall we go to the zoo tomorrow ?. (Bagaimana kalau kita pergi ke kebun binatang besok?). - Digunakan untuk menyatakan kewajiban.
Contoh:
– Every citizen shall pay the tax. (Setiap penduduk harus membayar pajak)
Should
Should merupakan bentuk past tense dari kata Shall dan biasanya digunakan untuk menyatakan hal-hal sebagai berikut :
- Should sebagai bentuk past tense dari shall, penggunaan should ini sering kita jumpai dalam kalimat tidak langsung (indirect speech).
Contoh :
– She said that I should visit her tomorrow. (Dia bilang bahwa saya akan mengunjunginya besok). - Fungsi should berikutnya adalah untuk menyatakan sebuah nasehat (advice).
Contoh :
– You should eat more fruit. (Anda harus lebih banyak makan buah-buahan) - Untuk membentuk kalimat yang menunjukkan kewajiban (duty).
Contoh :
– You should pay your debt. (Anda harus membayar hutangmu). - Should juga bisa menunjukkan sebuah kemungkinan (probability).
Contoh :
– If it should rain, I will stay at home. (Jika hari hujan, Saya akan tinggal dirumah). - Membuat pengandaian untuk waktu yang akan datang.
Contoh :
– Should she fall, she shall notify me. (Seandainya dia gagal, dia akan memberitahu saya).
Will
Will digunakan untuk menunjukkan hal-hal sebagai berikut :
- Will digunakan untuk menunjukkan tindakan yang akan dilakukan (futurity).
Contoh :
– I will buy a new car tomorrow. (Saya akan membeli sebuah mobil baru besok). - Untuk menunjukkan keinginan atau kemauan.
Contoh :
– I will help you. (Saya akan membantu Anda). - Untuk menyatakan kebenaran abadi (timeless truth).
Contoh :
– The stone will sink in the water. (Batu akan tenggelam di dalam air).
Would
Would merupakan bentuk past tense dari will dan digunakan untuk menyatakan hal-hal berikut :
- Menyatakan kebiasaan yang dilakukan pada masa lampau.
Contoh :
– When she was a girl, her mother would tell her stories. (Ketika dia masih kecil, Ibunya suka bercerita kepadanya). - Untuk memperhalus/mempersopan suatu permohonan.
Contoh :
– Would you mind helping me ?. (Maukah Anda menolong saya ?). - Menunjukkan karakter seseorang yang telah diduga sebelumnya.
Contoh :
– Every morning she would go for a long walk. (Setiap pagi dia akan pergi untuk berjalan-jalan).
Can
Can yang berarti “bisa” dalam Bahasa Indonesia dapat digunakan untuk menyatakan hal-hal sebagai berikut :
- Menyatakan kemampuan atau kemahiran (ability) seseorang.
Contoh:
– Can you speak Mandarin ?. (Apakah anda bisa berbahasa Mandarin ?) - Menyatakan permintaan ijin.
Contoh :
– You can ask me a personal question. (Anda bisa bertanya soal pribadi kepada saya). - Menyatakan kemungkinan.
Contoh :
– You can be a millionaire. (Anda bisa menjadi seorang jutawan).
NB : Can juga digunakan untuk (Main Verbs) yang berarti mengalengkan atau memasukkan dalam kaleng. Contoh :
– They are canning potatoes. (Mereka sedang mengalengkan kentang).
– They are canning potatoes. (Mereka sedang mengalengkan kentang).
Could
Could merupakan bentuk lampau dari Can yang digunakan untuk menyatakan hal-hal sebagai berikut :
- Menyatakan kemampuan atau kemahiran (ability) seseorang mengerjakan sesuatu.
Contoh :
I could play football when I was a kid.. (Saya bisa bermain bola ketika saya masih kecil). - Menyatakan permintaan ijin untuk kalimat yang lebih sopan.
Contoh :
Could I see your identity card ?. (Bolehkan saya melihat kartu identitas anda ?).
Langganan:
Postingan (Atom)